Bahkan, menurut penelitian di Jepang sebelumnya, makan cepat bisa menyebabkan dua kali lipat resiko kelebihan berat badan. Universitas Osaka memantau kebiasaan makan dari 3.000 orang. Mereka menemukan kesimpulan 84 persen laki-laki yang makan cepat, lebih mungkin untuk mengalami kegemukan.
"Makan terlalu cepat membuat otak kita tidak menyadari bahwa perut sudah penuh,"kata profesor fisiologi metabolik di Universitas Nottingham, Ian McDonald.
Pada saat yang sama, hormon ghrelin yang memberi sinyal ketika perut merasa lapar menurun. "Diperlukan waktu selama 20 menit setelah anda mulai makan, sampai pesan untuk berhenti sampai ke otak. Sederhananya, makan terlalu cepat, dan Anda cenderung memenuhi perut dengan makanan berlebih,” kata McDonald.
Konsultan pencernaan di Klinik London dan Rumah Sakit St Mark di London, David Forecas mengatakan makan terlalu cepat juga meneyebabkan perut kembung. “Banyak udara yang tertelan sehingga perut menjadi tidak nyaman,”kata dia. Menurutnya, orang rata-rata membutuhkan waktu minimal 20 menit untuk makan..
4 komentar:
Pertanyaan gan...
1. saya kan kurus nih (mungkin karena faktor rokok, kopi, dan begadang serta kalo udah main game suka ga ingat waktu) mungkin ga dengan makan cepat saya bisa menambah berat badan saya.?
2. Paragraf ke-2 survey pada laki2,, apakah pada perempuan bisa terjadi kegemukan kalo makan cepat.? (cewek saya kurus juga gan hehehe)
tolong ya gan,, saya pengen gemukan dikiiiit aja susahnya minta ampun.. apalagi udah masuk kuliah lagi> jadi anak kosan lagi, kemungkinan asupan makanan kurang.
Nice artikel,, sangat sangat sangat bagus... keep bloging kawan..!!smangat truss..!!
wah saya klo makan juga cepet maklum lah laper :D
tpi alhamdulillah berat badan masih terjaga
wah saya klo makan juga cepet mklum laper :D
tpi alhamdulillah berat badan msih terjaga
justru bukan jadi tidak terserap sama usus yah??
masa sih?
Post a Comment